User Manual : E-tenant | Collection Officer Etenant v.1Released Date : 6 Oktober 2023Designed By : Hansen WillyCITRA GARDEN GROUP Langkah 1. Login ke website Ciputra ONE Langkah – langkah Login ke website Ciputra ONE :1. Buka URL https://cloud.ciputra.one2. Login menggunakan email Ciputra dan password (tanggal lahir dengan format “yyyy-mm-dd”)Note : Untuk format password gunakan “-“ Langkah 2. Buka Etenant Setelah login akan tampil halaman seperti ini :Lalu pilih menu “Etenant” Langkah 3. Dashboard & Menu Anda akan dibawa ke Dashboard Etenant. Disini Anda memiliki akses ke Location Dashboard, PKS Dashboard, Schedule Dashboard, dan Invoice Dashboard seperti gambar berikutDari Dashboard, Collection Officer memiliki beberapa opsi menu yaitu :TransactionReport Langkah 4. Location Dashboard 1. Pada Dashboard, Collection Officer memiliki akses ke Location Dashboard2. Apabila Collection Officer ingin membuka detail lokasi, Collection Officer dapat klik “Detail” 3. Detail lokasi akan terbuka seperti halaman berikut: Langkah 5. PKS Dashboard 1. Collection Officer juga memiliki akses ke PKS Dashboard2. Collection Officer dapat melihat PKS To Approve, Ongoing dan Completed3. Apabila Collection Officer ingin membuka detail PKS, Collection Officer dapat klik “Detail”4. Detail PKS akan terbuka seperti halaman berikut: Langkah 6. Schedule Dashboard 1. Collection Officer juga memiliki akses ke Schedule Dashboard2. Collection Officer dapat melihat Schedule To Approve dan To Create Invoice3. Apabila Collection Officer ingin membuka detail Schedule, Collection Officer dapat klik “Detail” 3. Detail Schedule akan terbuka seperti halaman berikut: Langkah 7. Invoice Dashboard 1. Collection Officer juga memiliki akses ke Invoice Dashboard2. Collection Officer bisa menentukan tahun dan quarter dari invoice-invoice yang muncul3. Collection Officer dapat melihat Invoice In Estate, In Tax, In Finance dan In Tenant4. Apabila Collection Officer ingin membuka detail invoice, Collection Officer dapat klik “Detail”4. Detail Schedule akan terbuka seperti halaman berikut:5. Collection Officer dapat melakukan unreceive invoice dengan cara klik “Unreceive Invoice”6. Apabila Collection Officer ingin print invoice, Collection Officer dapat klik “Print”6.1 Klik “Print” untuk print invoice Langkah 16. Transaction - Transaction Invoice 1. Pilih menu Transaction kemudian klik Transaction Invoice2. Halaman Transaction Invoice akan terbuka seperti gambar berikut3. Collection Officer dapat menentukan quarter dan tahun dari transaksi invoice yang ditampilkan4. Apabila Collection Officer ingin update status batch, Collection Officer dapat klik “Update Status Batch”4.1 Setelah itu form update status akan terbuka seperti gambar berikut4.2 Collection Officer harus menentukan type transaksi invoice-invoice4.3 Kemudian centang invoice yang ingin di update4.4 Untuk melaksanakan update batch, Collection Officer dapat klik “Update Status”5. Apabila Collection Officer ingin membuka detail Invoice, Collection Officer dapat klik “Detail” pada salah satu invoice pada list5.1 Detail invoice akan tampil seperti gambar berikut5.2 Collection Officer dapat mengupload file dengan cara klik “Add File” seperti gambar berikut5.3 Selain itu, Collection Officer dapat melihat history list di tab History list5.4 Collection Officer juga bisa melihat status history di tab Status History List6. Apabila Collection Officer ingin print Invoice, Collection Officer dapat klik “Print”6.1 Kemudian Preview akan terbuka dan Collection Officer dapat klik “Print Invoice” untuk print invoice6.2 Apabila Collection Officer ingin mengubah informasi print, Collection Officer dapat buka tab Print Info6.3 Untuk melihat history print invoice, Collection Officer dapat buka tab Print History List Langkah 17. Transaction - Transaction Cashier 1. Pilih menu Transaction kemudian klik Transaction Cashier2. Halaman Transaction Cashier akan terbuka seperti gambar berikut3. Collection Officer dapat menentukan quarter dan tahun dari transaksi yang ditampilkan4. Apabila Collection Officer ingin menambahkan Cashier baru, Collection Officer dapat klik “Create New Cashier”4.1 Collection Officer harus memilih tahun dan quarter untuk menentukan transaksi yang dimunculkan4.2 Pilih transaksi4.3 Collection Officer juga harus mengisi data-data berikut:NUMBER (wajib)DATE (wajib)CASHIER TYPE (wajib)VALUE (wajib)Fully Paid this Invoice?PPN Paid by Tenant?PPH Paid by Tenant?Note4.4 Untuk menyimpan penambahan cashier, Collection Officer dapat klik “Add New Cashier”5. Apabila Collection Officer ingin update transaksi cashier, Collection Officer dapat klik “Detail” pada salah satu transaksi pada list5.1 Edit data yang ingin diubah5.2. Untuk menyimpan perubahan, Collection Officer dapat klik “Update Cashier”6. Apabila Collection Officer ingin menghapus transaksi cashier, Collection Officer dapat klik button “Remove” Langkah 18. Transaction - Transaction Tax 1. Pilih menu Transaction kemudian klik Transaction Tax2. Halaman Transaction Tax akan terbuka seperti gambar berikut3. Collection Officer dapat menentukan quarter dan tahun dari transaksi yang ditampilkan4. Apabila Collection Officer ingin update transaksi tax, Collection Officer dapat klik “Detail” pada salah satu transaksi pada list4.1 Detail transaksi tax akan tampil seperti gambar berikut: Langkah 20. Transaction - Transaction Penalty 1. Pilih menu Transaction kemudian klik Transaction Penalty2. Halaman Transaction Penalty akan terbuka seperti gambar berikut3. Apabila Collection Officer ingin membuka detail Penalty, Collection Officer dapat klik “Detail” pada salah satu Penalty pada list3.1 Apabila Collection Officer ingin melakukan amnesti semua penalti, Collection Officer dapat klik “Amnesty All” Langkah 21. Report 1. Pilih menu Report2. Halaman Report akan terbuka seperti gambar berikut3. Pada bagian Financial Report, apabila Collection Officer ingin export financial report, Collection Officer harus menentukan Start Date, End Date, dan Report Type3.1 Kemudian klik “Export Financial Report”3.2 Berikut contoh Financial Report yang sudah di export4 Pada Bagian Tenant Report, apabila Collection Officer ingin export tenant report, Collection Officer dapat klik “Export”4.1 Berikut contoh Tenant Report yang sudah di export5. Collection Officer dapat melihat receivables card di dalam file details dengan cara klik “Receivables”5.1 Setelah File Details terbuka, Collection Officer dapat melihat receivables card untuk service dan rent5.2 Apabila Collection Officer ingin print receivables card, Collection Officer dapat klik “Print Receivables” pada bagian paling bawah6. Pada bagian Invoice Report, apabila Collection Officer ingin export invoice report, Collection Officer harus menentukan start date dan end date6.1 Kemudian klik “Export”6.2 Berikut contoh Invoice Report yang sudah di export FaQ 1. Mengapa No. PP saya tidak muncul di Formulir NUP saya?– No. PP Anda tidak muncul karena Anda belum melunaskan pembayaran registrasi NUP2. Mengapa Tombol Surat Kuasa saya tidak muncul di Bukti Registrasi?– Tombol Surat Kuasa hanya muncul apabila Anda mengisi data kuasa saat Melengkapi Data pada Langkah No.33. Mengapa link formulir NUP saya tidak dapat dibuka? Berikut adalah contohnya– Apabila formulir tidak tampil, harap pastikan kembali bahwa Member-id pada link sudah sesuai.